Skip to main content

Java Event

Image result for java event logo
Event merupakan respon dari program ketika user melakukan tindakan terhadap GUI tertentu dalam aplikasi.
Agar komponen GUI yang kita buat dapat menghasilkan event ketika ada interaksi dari user terhadap GUI, seperti menekan tombol, keyboard, menggerakan mouse, dan sebagainya, diperlukan listener untuk melakukannya.
Dengan adanya listener ini, event yang dihasilkan dari GUI dapat merespon dari suatu interaksi yang ditujukan kepada suatu instruksi program.
Untuk dapat menggunakan listener, diperlukan sebuah Class yang terdapat pada java.awt.event.*;.
1. Elemen-elemen Event
Pemahaman mengenai elemen-elemen pada event mutlak diperlukan demi penangan event itu sendiri agar dapat berjalan sesuai instruksi. Berikut elemen-elemen pada event.
a. Event Source
Event source merupakan pembankit sebuah event. Contoh, klik mouse pada button akan membangkitkan sebuah ActionEvent, button tersebut berfungsi sebagai event sourcenya.
b. Event Handler
Event handler merupakan method yang menerima sebuah objek event, mendeklarasikan kemudian memproses interaksi dengan user.
awt merupakan package GUI yang menangani event, dengan interface yang disebut event listener. Setiap event terdapat interface listener, yang harus diisikan kedalam class dari object yang akan menerima event. Listener akan menetapkan method yang didefinisikan untuk menerima jenis event tsb. Method ini akan dipanggil dan dijalankan ketika event terjadi.
2. Kategori Event
a. Actionmerupakan interface dari ActionListenerdengan method actionPerformed(ActionEvent).
b. Item, merupakan interface dari ItemListener, dengan method itemStateChange(ItemEvent).
c. Mouse, merupakan interface daru MouseListener, dengan 5 method:
mouseClicked(MouseEvent)
> mousePressed(MouseEvent)
> mouseReleased(MouseEvent)
> mouseEntered(MouseEvent)
> mouseExited(MouseEvent)
d. Mouse motion, merupakan interface dari MouseMotionListenerdengan method mouseDragged(MouseEvent)
e. Key, merupakan interface dari KeyListener, dengan 3 method :
keyPressed(KeyEvent)
> keyReleased(KeyEvent)
> keyTyped(KeyEvent)
f. Focus, merupakan interface dari FocusListener, dengan 2 method :
focusGained(FocusEvent)
> focusLast(FocusEvent)
d. Window, merupakan interface dari WindowsListener, dengan 4 method :
windowClosing(WindowEvent)
windowOpened(WindowEvent)
> windowActived(WindowEvent)
> windowDeactived(WindowEvent)

Contoh program :
import javax.swing.*;
import java.awt.event.*;
public class Main extends JFrame{
private JButton tombolKu = new JButton(“OK”),
tombol2 = new JButton(“Cancel”);
private JLabel labelKu = new JLabel(” << ANDA TELAH MEMILIH OK >> “),
label2 = new JLabel(” << ANDA TELAH MEMILIH CANCEL >> “);
private JPanel panelKu = new JPanel();
Main() {
super(“Membuat Tombol”);
panelKu.setLayout(null);
setSize(450, 140);
setDefaultCloseOperation(EXIT_ON_CLOSE);
labelKu.setBounds(110,20,450,25);
label2.setBounds(94,20,450,25);
labelKu.setVisible(false);
label2.setVisible(false);
tombolKu.setBounds(90,70,100,25);
tombol2.setBounds(250,70,100,25);
tombol2.addActionListener(new ActionListener(){
public void actionPerformed (ActionEvent evn){
label2.setVisible(true);
tombolKu.setEnabled(false);
}
});
tombolKu.addActionListener(new ActionListener(){
public void actionPerformed (ActionEvent evn){
labelKu.setVisible(true);
tombol2.setEnabled(false);
}
});
panelKu.add(labelKu);
panelKu.add(tombolKu);
panelKu.add(tombol2);
panelKu.add(label2);
getContentPane().add(panelKu);
setVisible(true);
}
public static void main(String[] args) {
Main evenKu = new Main();
}
}

Sedikit penjelasan, pada program diatas saya menggunakan event Action dengan 2 kejadian, yaitu setEnabled(false) dan setVisible(true) saat menekan tombol OK atau cancel.

Comments

Popular posts from this blog

Array dan Blok Eksepsi

ARRAY  adalah Sebuah tipe data bentukan yang terdiri dari sejumlah komponen dengan tipe yang sama. Berfungsi untuk menyimpan nilai pada suatu variabel yang memiliki tipe data yang sama. Konsep array adalah menyimpan setiap nilai ke dalam tiap blok yang disebut indeks. Setiap indeks dimulai dari 0 dan seterusnya. Deklarasi umum array adalah : Tipe_data  nama_variabel[jumlah_Indeks];   Contoh:  int nilai [5]; // jumlah indeks dapat tidak ditulis meskipun belum diinisialisasi.  String [] nilai = new String[5]; // harus ditulis jumlah indeks jika belum diinisialisasi. Jumlah indeks dapat ditulis ataupun tidak ditulis.  Jumlah indeks berarti menentukan batas maksimal untuk menyimpan nilai ke dalam setiap indeks. Tanpa penulisan jumlah indeks, jumlah indeks menjadi dinamis (bergantung kepada jumlah nilai yang tersimpan). Nomor indeks array Contoh inisialisasi array: int nilai[] = {7,8,9,10,6};  String [] nilai1 = new String[...